-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Iklan

Korban Banjir dan Penanganan Pandemik Covid-19 Di DAS Citarum Terima Bantuan Kemenko Marves

Sabtu, 18 April 2020 | April 18, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-04-18T03:39:21Z
Secara simbolik bantuan untuk masyarakat sekitar DAS Citarum terima bantuan Kemenko Marves
Jakarta (#Bogor) – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), melalui Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan, salurkan sejumlah bantuan bagi para korban banjir di Dayeuhkolot, Bandung, sekaligus mendukung penanganan dan pencegahan pandemik Covid-19 di Ibukota Jawa Barat tersebut.

“Bencana banjir yang terjadi saat ini, bersamaan dengan pandemi yang diakibatkan penyebaran virus corona (Covid-19). Untuk itu, disamping melakukan penanganan yang sifatnya darurat, maka penerapan protokol Covid-19 pun semaksimal mungkin tetap dijalankan. Masyarakat terdampak banjir dan anggota Satgas yang bekerja di lapangan harus diupayakan terhindar dari resiko penularan Covid-19,” ujar Plt Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marves Nani Hendiarti mewakili Menko dalam video conference, bersama Ketua Harian Satgas Citarum Dedi Kusnadi, Sekretaris Dinas Lingkungan Hudup Jawa Barat Prima Mayaningtyas, perwakilan Kodam III Siliwangi Mayor. Inf Himawan dan pihak terkait lainnya (15/4).

Adapun, Kemenko Marves telah menyerahkan bantuan secara simbolis via daring (online), berupa 20.000 unit masker dan 50 liter hand sanitizer diperuntukkan khususnya bagi Fasilitas Pelayanan Kesehatan/Fasyankes, aparat di lapangan dan masyarakat terdampak bencana. Bantuan secara simbolis disampaikan melalui Kepala Harian Satgas DAS Citarum.

Nani menyampaikan, bantuan ini diharapkan dapat mengurangi risiko penularan Covid-19 di masyarakat sekitar Sungai Citarum sekaligus perlindungan bagi anggota Satgas yang sehari-hari bekerja di lapangan bersama masyarakat. Ia juga menjelaskan, Kemenko Marves sebagai Ketua Pengarah Tim Percepatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan DAS Citarum, memiliki perhatian sangat besar dalam penanganan/restorasi. Salah satu strategi yang dilakukan mendorong adanya perubahan perilaku masyarakat untuk berperilaku bersih dan higienis, serta mampu kelola sampah dengan baik.

“Oleh karenanya berkenaan dengan terjadinya pandemi Covid-19 ini dapat dijadikan sebagai salah satu momentum untuk semakin mengingatkan masyarakat akan pentingnya untuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitarnya. Hal ini juga sejalan dengan Gerakan Indonesia Bersih (GIB) yang dikoordinasikan oleh Kemenko Marves,” tambahnya. Sementara Ketua Harian Satgas Citarum Dedi Kusnadi menuturkan, “semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya yang berada di DAS Citarum.”

Bencana banjir Sungai Citarum terjadi di wilayah Kabupaten Bandung, khususnya di Kecamatan Dayeuhkolot dan Kecamatan Bojong Soang pada awal April. Terdapat sekitar 15.265 jiwa (3.715 KK) yang terdampak, dan 223 jiwa diantaranya ditampung di lokasi pengungsian. Menko Luhut sangat mengapresiasi kerja keras dari Satgas Citarum, terutama di Sektor 6 dan 7 yang sigap membantu penanggulangan bencana (ma).
×
Berita Terbaru Update