![]() |
Layanan akomodasi dan transportasi terus diberikan Kemenparekraf seiring bertambahnya tenaga kesehatan |
Menurut Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Nia Niscaya di Jakarta (13/4), layanan akomodasi tambahan diperuntukkan bagi 200 tenaga kesehatan dari RSUP Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta, salah satu rumah sakit rujukan pemerintah dalam menangani COVID-19. "Disiapkan sebanyak 100 kamar untuk 200 tenaga kesehatan," ucap Nia.
Para tenaga kesehatan tersebut terdiri dari dokter umum dan spesialis, perawat, tim radiologi, serta tenaga pendukung lainnya. Para tenaga kesehatan itu menempati 87 kamar di Hotel Balairung, Jakarta, dan 13 kamar di Ibis Hotel Senen, Jakarta. "Para tenaga kesehatan sudah mulai menempati akomodasi sejak 12 April 2020," tambah Nia.
Lebih lanjut Nia Niscaya mengatakan, tak hanya akomodasi, segala kebutuhan para tenaga kesehatan selama menjalani menginap juga dipersiapkan. Mulai laundry, makanan serta shuttle bus setiap harinya bagi tenaga kesehatan RSCM.
Pemilihan dua Hotel tersebut karena lokasinya sangat dekat dengan RSCM. Hotel Balairung hanya berjarak sekitar 1 kilometer dan Ibis Hotel Senen 2 kilometer dari RSCM. “Hal ini untuk mempermudah mobilisasi dan memberikan waktu istirahat yang cukup bagi para tenaga kesehatan," jelas Nia.
Seperti kerja sama yang sudah terjalin sebelumnya, protokol kesehatan menjadi perhatian nomor satu. Ini penting guna memberi kenyamanan dan keamanan baik bagi tenaga kesehatan, tapi juga pekerja hotel maupun pekerja transportasi yang bertugas. “Untuk menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran virus Corona, area publik di hotel serta kamar yang ditempati oleh tenaga kesehatan disemprot disinfektan setiap harinya ketika petugas hotel membersihkan kamar," papar Nia.
Untuk tenaga kesehatan dari RSCM Jakarta, sebelumnya telah disiapkan 195 kamar di Novotel Cikini untuk 380 tenaga kesehatan. Total hingga kini ada 295 kamar bagi 580 tenaga kesehatan RSCM yang difasilitasi Kemenparekraf (ag/ma).